Sulit rasanya untuk menjadi pribadi yang bsik. Gangguan silih berganti menghampiri diri. Mau baik di bilang sok alim lah, tapi kalau jahat di bilang gak punya hati. Aneh. Jadi serba salah. Lagipula kebaikkan yang kita lakukan toh bermanfaat untuk orang lain. Hal itu juga gak merugikan, "saya senang, anda pun tenang". Ga usah urus, urusan orang lain. Lebih baik urus diri sendiri untuk jauh lebih baik
Kadang dalam hidup kita perlu percaya diri. Bukan untuk orang lain, tapi untuk diri sendiri. Hal ini perlu dilakukan untuk membentengi diri kita dari gangguan luar. Hujatan dan cemoohan orang lain kepada kita, bisa dibuang jauh-jauh. Orang lain gak tau diri kita sebenarnya. Terkadang penampilan di luar dengan dalamnya berbeda. Tetaplah percaya diri. Manusia sekarang lebih ahli dalam urusan orang lain, tapi ciut dengan urusannya sendiri. ya begitulah gambaran kaum milenial.
Percayalah pada diri sendiri. Karena hidup yang kita jalani bergantung dari diri kita sendiri. Bukan dari orang lain. Pahami apa yang menjadi kelebihan kita. Kemudian kita kembangkan untuk dijadikan potensi yang menguntungkan buat kita. Resapi apa-apa saja yang menjadi kelemahan kita, untuk kemudian kita gunakan sebagai bahan intropeksi diri. Jangan pusingkan diri dengan hal-hal yang gak penting. Kita perlu belajar untuk mengabaikan hal yang gak penting.
Buatlah hidup itu sederhana. jangan kita buat susah. Ada orang lain yang gak suka sama kita, yaudah itu urusan dia. gak usah kita pikirin. Tugas kita hanya melakukan yang terbaik. Kalau pun ada yang gak seneng, ya itu bukan urusan kita. gak semua didunia ini bisa kita miliki. Tiap individu punya pemikiran dan gaya hidup yang berbeda-beda. Lagi-lagi kita perlu paham pada diri kita sendiri.
udah PEDE aja. Hidup yang kita jalani adalah anugerah terbesar yang perlu kita syukuri. Tuhan itu udah paling ngerti kita. Apa yang dibutuhkan manusia udah tersedia. Teruslah bersyukur. Percaya diri adalah bagian dari cara kita untuk mensyukuri nikmat yang Tuhan berikan. Karena dengan percaya diri kita paham, apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan yang kita miliki. Nah kalau sudah paham, tinggal kita olah sedemikian rupa untuk segera kita manfaatkan. Jadi, tetaplah percaya pada diri sendiri. Karena dengan cara seperti itulah kita sudah melaksanakan arti syukur kepada Tuhan Yang Maha Baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar